Tasikmalaya, 86News.co – Dalam rangka memperingati Hari Keadilan Internasional, Ratusan Mahasiswa yang tergabung dalam HMI, IMM, KAMMI, dan PMII Gelar Sidang Rakyat di Gedung Paripurna DPRD Kota Tasikmalaya, Jum’at (17/7/2020).
Sidang Rakyat ini di Pimpin Para Ketua Umum HMI, IMM, PMII & KAMMI. Aksi mashasiswa ini dengan tema “Musuh yang paling besar iyalah kebenaran yang di sembunyikan.”
Saat jumpa pers, mengenai Hari Keadilan Internasional, Yoga Ahmad Fauzi mengatakan, “Kita bersama dalam momentum ini melihat situasi negara kita yang belum seutuhnya melakukan keadilan bagi seluruh rakyat indonesia sebagaimana dalam ideologi bangsa yang berada dalam sila ke-tiga.”ucapnya
Maka dari itu, “Kita melakukan tuntutan keadilan yang mana disampaikan DPRD sebagai resfresentasi sebagai wakil rakyat.”jelas Yoga saat di dampingi Ketua KAMMI, Agung Munandar, Rizal Purnama Ketua IMM dan Pipin Hidayat selaku PC PMII Kota Tasikmalaya.
Salah satunya Omnibuslaw ini keberpihakan kepada kaum Kapitalisne yang menguntungkan Perusahaan besar yang Notabene dimiliki Asing.
“Kami sebagai anak bangsa harus menyelamatkan masa depan Bangsa, menyelamatkan masa depan Negara,
isu Daerah, di Pemkot Tasik belum melaksanakan kebijakan yang berkehendak kepada keinginan masyarakat kecil dalam masa pandemi ini kita mengalami kegelisahan masyarakat semua hak-hak sipil yang terjarah dan terampas kita tidak bisa tergerak.”Ujarnya
Seharusnya yang menjadi tujuan Negara itu melindungi segenap Bangsa menjadi landasan dasar masyarakatnya. Bahwa Pemerintah harus memperhatikan masyarakat sipil meski ada Bantuan Sosial, namun, tidak sepenuhnya tepat dan akurat kepada masyarakat yang berhak dan wajib menerima.
Maka dari itu kami melakukan penekanan kepada pemangku kebijakan niat baik itu harus dilakukan secara tertib dan tidak ada elite yang memanfaatkan momentum pandemi Covid-19.
“Kita lihat Pengadaan APD tersentralisir dengan secara sektoral dan hanya dilaksanakan oleh kolega-kolega Pengusaha saja.”Pungkasnya. (bd)
