PANDEGLANG, 86NEWS.CO- Karang Taruna Kabupaten Pandeglang secara resmi akan segera melakukan Temu Karya Tingkat Daerah, pada 18 Oktober 2025. Kegiatan itu dilakukan sebagai bagian dari kaderisasi kepemimpinan organisasi plat merah.
Nama Jojon Suhendar Andari selaku Anggota DPRD Kabupaten Pandeglang, dan Iing Andri Supriadi selaku Wakil Bupati Pandeglang, masuk dalam bursa Bakal Calon Karang Taruna Kabupaten Pandeglang.
Merespon hal tersebut, Bendahara Umum Karang Taruna Desa Montor, Kecamatan Pagelaran, Deni Iskandar menilai, dua sosok muda yang ramai diperbincangkan publik itu, dinilai pantas dan layak untuk memimpin Karang Taruna Kabupaten Pandeglang.
Menurut Deni, Jojon Suhendar Andar dan Iing Andri Supriadi, merupakan sosok muda yang lahir dari latar belakang aktivis, yang mumpuni untuk membenahi Karang Taruna Kabupaten Pandeglang, yang dinilainya mati suri itu.
“Memang harus Temu Karya, karena ini karena itu kan bagian dari Kaderisasi Kepemimpinan. Bagi kami, dua sosok muda yakni Pak Jojon dan Pak Iing ini sangat layak dan pantas memimpin Karang Taruna, selain muda, mereka berdua juga lahir dari kalangan aktivis yang paham soal organisasi,” kata Deni, Kamis (16/10) melalui keterangan tertulis kepada wartawan.
Deni berpandangan bahwa, Karang Taruna Kabupaten Pandeglang masih harus terus diperbaiki dan dibenahi, terutama dalam hal kaderisasi ditingkat kecamatan, maupun tingkat desa.
“Memang untuk Karang Taruna di Kabupaten Pandeglang ini, yang tersendat soal kaderisasi, terutama di tingkat kecamatan dan desa. Dengan masuknya dua nama (Jojon dan Iing) sebagai bursa Bakal Calon, ini jadi momentum perbaikan untuk Karang Taruna,” tegasnya.
Senada, Ketua Karang Taruna Kecamatan Cibitung, Afifudin mengatakan, pihak bersama pemuda dilingkup Karang Taruna Kecamatan Cibitung, siap mensukseskan agenda Temu Karya.
“Kami dari Karang Taruna Cibitung, sangat menyambut baik agenda Temu Karya ditingkat Kabupaten ini. Karena memang, Karang Taruna ini harus hidup, dan bisa mensukseskan agenda-agenda pembangunan Pemerintah Daerah,” kata Afifudin.
Alumni UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta itu berpendapat bahwa, dua sosok muda yang saat ini ramai dan masuk dalam bursa Bakal Calon Karang Taruna di Kabupaten Pandeglang tersebut, pantas dan layak.
“Dua sosok yang ramai dibicarakan publik ini, sangat layak dan pantas memimpin Karang Taruna. Apalagi organisasi ini kan resmi punya negara dan ada dibawah naungan Kementerian Sosial, maka memang harus selaras dengan agenda-agenda pemerintah, terutama dalam suksesi pembangunan daerah.
Informasi, Temu Karya adalah mekanisme musyawarah dalam memilih Ketua Karang Taruna yang diselenggarakan selama satu periode kepemimpinan, dan hal tersebut diatur dalam Pedoman Organisasi (PO).
Karang Taruna merupakan organisasi sosial yang dinaungi oleh Kementerian Sosial. Legitimasi itu diatur dalam Peraturan Menteri Sosial. (HM/AMD)
