Lubuk Linggau, 86News.co – 21 Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuk Linggau ikut seleksi uji kompetensi (Job Fit) wawancara terhadap Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama.
Kegiatan tersebut dibuka langsung Pj Wali Kota Lubuk Linggau, H.Triko Defriyansa di Command Center, Rabu (27/03/2024).
Kepala BKPSDM Kota Lubuk Linggau Hj Yulita Anggraini menjelaskan, kegiatan job fit dilaksanakan selama dua hari tersebut (27-28/03/2024) tersebut, saat job fit, masing-masing Kepala OPD diminta paparan dan wawancara dengan tim panitia seleksi. Untuk satu peserta bisa memakan waktu sekitar 1 jam lebih.
Ada lima orang penguji, dua orang dari Akdemisi Unsri, satu dari tokoh masyarakat profesional yakni mantan Sekda Kota Lubuk Linggau HA Rahman Sani dan dua orang dari Birokrasi yakni Kepala BKPSDM dan Pj Sekda Kota Lubuk Linggau.
Dikatakan, Hasil Job Fit nanti penguji akan mengeluarkan rekom ke Pj Walikota, untuk kebutuhan pengisian jabatan. Setelah itu baru dilaksanakan pelantikan.
Jika Job fit sudah dilaksanakan, itu artinya dalam waktu dekat pejabat dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuk Linggau bakal dirotasi. Untuk penyegaran dan mengisi jabatan yang kosong.
Sementara itu, Kabid Mutasi dan Promosi, Febrizal kepada media terbitan Nasional 86News.co, Kamis (28/03/2024) menambahkan, saat ini ada beberapa jabatan eselon II yang kosong dan beberapa yang bakal memasuki masa pensiun. Untuk jabatan kosong ada dua, staf ahli Walikota Lubuk Linggau.
Lalu untuk jabatan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) yang Kepala OPD nya sekarang memasuki masa pensiun di bulan Maret. Begitu juga untuk posisi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Penyelamatan dan Penanggulangan Bencana (DPKPPB) karena Kepala OPD yang sekarang memasuki masa pensiun di bulan Maret. Serta posisi jabatan Asisten I yang juga bakal memasuki masa pensiun di bulan April 2024.
Begitu juga untuk posisi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Penyelamatan dan Panggulangan Bencana (DPKPPB) karena Kepala OPD yang sekarang memasuki masa pensiun di bulan Maret. Serta posisi jabatan Asisten I yang juga bakal memasuki masa pensiun di bulan April mendatang.
Setelah dilaksanakan Job Fit lalu dilakukan rotasi jabatan, nanti baru diketahui jabatan mana yang kosong, khususnya untuk jabatan Eselon II. Setelah itu baru bisa kita laksanakan seleksi untuk mengisi jabatan yang kosong.
“Kedepan tidak ada lagi posisi jabatan yang kosong, pelayanan bisa lebih maksimal dan kinerja pegawai kita makin baik,” pungkasnya. (Rif’at Achmad).
