Rantepao, 86News.co – Pasca kebakaran SMPN 1 Rantepao kabupaten Toraja Utara pada awal thn 2024, mendapat perhatian serius Dari Pemkab Toraja Utara.
Kebakaran yang menghanguskan hampir separoh dari Ruang belajar termasuk ruang guru dan Ruang tata Usaha itu menyebabkan kelancaran proses belajar mengajar sedikit terganggu. Sehingga proses belajar mengajar terpaksa dilakuan pagi dan siang hari secara bergilir sistem (shift)
Kepala SMPN 1 Rantepao Andreas Abadi kepada media ini rabu 13 agustus 2024 diruang kerjanya mengatakan musibah kebakaran ini mendapat tanggapan serius dari Pemda Toraja Utara dengan dilaksanakannya pembangunan 15 ruang kelas baru beserta sarana pendukungnya termasuk ruang guru dan ruang Tata Usaha.
Andarias menyebut pembsngunan gedung baru tersebut terdiri dari dua lantai drngan menyerap anggaran yg berdumber dari Dana slokasi umum (DAU) dan DAK Khusus Pendidikan dengan jumlah total Rp. 4.083 M.
Diharapkan pembangunannya akan rampung pada bulan Desember 2024.
“Menyinggung tentang pendidikan ekstra kurikuler di sekolah ini, Andreas mrngatakan pihaknya telah mencanangkan untuk dilaksanakan secara rutine pada hari sabtu sehingga tidak menggangu proses pendikan akademik,”tuturnya
Seraya mensmbahkan bahwa pada kegiatan Gerak Jalan tingkat kabupaten memperingsti HUT RI ke 79 thn. 2024 dan hari jadi kabupaten Toraja Utara ke 16, SMPN 1 Rantepao meraih juara 1 putra putri gerak jalan Indah Pramuka dan juara 3 putra OSIS.
“Kegiatan lomba gerak jalan Ini sangat bermanfaat dalam tangka menumbuh kembangkan semangat patriotisme dan semangat juang generasi pendahulu kepada generasi pelanjut cita-cita bangsa,”pungkasnya. (David)