Polres Pangandaran Catat Kejadian Laka Laut Selama Libur Lebaran, Ini Rinciannya

Berita, Uncategorized134 Dilihat
banner 468x60

Pangandaran, 86News.co – Polres Pangandaran mencatat sebanyak 7 kejadian laka laut selama libur Lebaran dalam Operasi Ketupat Lodaya 2025 yang berlangsung dari 23 Maret hingga 8 April 2025, Data tersebut merupakan fakta kejadian menonjol yang sekaligus ditangani langsung oleh tim terpadu pengamanan dan pemantauan objek wisata pantai Pangandaran.

Dari tujuh kejadian tersebut, 31 orang berhasil diselamatkan, sementara 2 orang dinyatakan meninggal dunia. Korban pertama, S (19) asal Bandung, ditemukan pada 3 April. Korban kedua, DS (15) asal Garut, ditemukan pada 4 April.

banner 336x280

Rincian kejadian laka laut :
– 1 April: 3 kejadian, 9 orang selamat (Pos 2), 3 selamat dan 1 MD (Pos 4), 3 selamat (Pos 5)
– 2 April: 3 selamat, 1 MD (Pos 5)
– 3 April: 1 selamat (Beetstreet Susi)
– 5 April: 9 selamat (Pos 4)
– 6 April: 2 selamat (Pantai Madasari)
– 4 dan 7 April: Nihil kejadian

Rincian orang/anak terpisah dari keluarga :

-Tgl 31 Maret 2025
Orang/anak Terpisah : nihil
– Tgl 01 April 2025
Orang/anak Terpisah : 16 kasus
– Tgl 02 April 2025
Orang/anak Terpisah : 30 kasus
– Tgl 03 April 2025
Orang/anak Terpisah : 24 kasus
– Tgl 04 April 2025
Orang/anak Terpisah : 28 kasus
– Tgl 05 April 2025
Orang/anak Terpisah : 17 kasus
– Tgl 06 April 2025
Orang/anak Terpisah : 12 kasus
– Tgl 07 April 2025
Orang/anak Terpisah : 7 kasus
– Tgl 08 April 2025
Orang/anakTerpisah : Nihil

Jumlah 134 kasus, (sudah dipertemukan/kembali kepada keluarga)

Data tersebut merupakan kejadian laka laut kedaruratan yang mendapatkan pertolongan dari tim terpadu pengamanan dan pemantauan Obwis Tergelar sepanjang 92 Km, yang terbentang garis sempadan pantai Pangandaran, mulai dari Obwis, karapyak, pantai barat pangandaran, pantai timur Pangandaran, batu hiu, batukaras, madasari dan Muara gatah.

Kapolres Pangandaran AKBP Mujianto Sik.MH, mengatakan bahwasanya tim terpadu lebih mengedepankan Upaya preemtif dan preventif melalui edukasi dan himbauan secara humanis terhadap wisatawan.

“Kami melaksanakan himbauan, tercatat sebanyak 1274 kali himbauan yang dilaksanakan petugas kami di lapangan, baik secara langsung, maupun melalui media Nasional, media mainstream, influence Pangandaran, media elektronik (Radio) maupun melalui Medsos dan akun resmi polres,”ujar Mujianto.

Kapolres mengimbau pentingnya sinergitas seluruh pemangku kepentingan untuk dapat menciptakan rasa aman, nyaman bagi seluruh Masyarakat baik wisatawan, penduduk lokal dan seluruh Civitas wisata dalam kemajuan pariwisata yang ada di kabupaten Pangandaran. (Red/Humas)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *