Garut, 86News.co – PKS siapkan satgas pemenangan pilkada agar semua kekuatan siap menghadapi pilkada dan sadar pemenangan pilkada. Partai PKS menggelar safari pemenangan pilgub dan pilkada se Jabar kabupaten garut di Tempat Ballroom Fave Hotel Garut Jalan Cimanuk Sukagalih Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menargetkan kemenangan dalam pemilihan Gubernur (Pilgub) dan pilkada Bupati/wali kota di Jawa Barat kabupaten Garut.Hal ini di sampaikan Ketua satgas Jabar putih DPD PKS kabupaten Garut Ir.H.Wawan Kurnia dalam safari pemenangan pilgub dan pilkada se Jawa Barat Kabupaten Garut, Hari Minggu tanggal 21 Juli 2024.
Pada momen tersebut hadir pula Ketua DPD PKS dr.H.Helmi Budiman dan bakal calon bupati Garut. Dan hadir juga ketua DPW PKS Jawa Barat Dr.H.Haru Suandharu,S.Si.,M.si bakal calon gebenur Jawa Barat.
Juga semua CAD PKS dari Pusat, Provinsi, Kabupaten tiap dapil, DPC PKS se Kabupaten Garut serta struktur PKS lainnya turut hadir.
Momen ini memberikan sufort dan dukungan agar daerah siap menghadapi pilkada dan pilgub. ”Kami siapkan satgas pemenangan pilkada agar semua kekuatan siap menghadapi pilkada dan sadar pemenangan pilkada tidak bisa sendiri harus kolaborasi. Makanya komunikasi politik harus terus dilaksanakan seluas-luasnya dengan yang lain,” ungkapnya.
Ketika di temui awak media , Ketua DPW PKS Jawa Barat sekaligus Bacalon Gubernur Jabar Dr Haru suandharu S.Si.M.Si mengatakan sudah ada data pemenangan Pilgub dengan DPD-DPD ,dimana sekarang itu Pilgub dan pilkada serentak ,jadi kita inginnya mudah-mudahan bisa menang dua-duanya,pilgubnya menang pilkadanya menang .Kita harapkan demikian makanya harus kompak.
Dari DPP targetnya 60%,dari Jawa Barat minimal 16% ,tapi harapan semua menang, salah satunya Garut. Kita sudah punya wakil bupati dua periode, jadi minta sekarang beliau jadi bupati.Jadi harapannya Garut juga menang, yang mana sudah di ajukan ke DPP yaitu dr Helmi Budiman sebagai ketua DPD PKS Kabupaten Garut maju di pilkada harus ada pasangan.
“Nah sampai sekarang belum terima SK dari DPP PKS, dengan siapa pasangan calon bupati dan wakil bupatinya. Kalau pengajuan dari DPW PKS Jabar sudah ada pasangannya tapi siapa dia, tunggu saja sampai pendaftaran,”tutur Dr Haru Suwandharu
Selanjutnya untuk Jabar tiket kursi partai belum cukup ,dan kebetulan di Jabar belum ada partai politik yang cukup, ia harus berkoalisi semuanya.
SK dari DPP PKS untuk Pilgub Jabar belum keluar, yang di ajukan baru satu nama yaitu saya sendiri kata Haru, tapi kan DPP yang punya hak. Sampai hari ini sudah 8 Kabupaten yang mendapatkan SK dari DPP PKS, dan sudah mendapatkan pasangan untuk Kabupaten.
Dari 27 Kabupaten, 8 kabupaten sudah keluar SK nya berpasangan. Ada yang berpasangan dengan pilpres 01,02,03 juga ada, jadi saya senang.Berharap dari awal memang demikian, Garut juga sepertinya akan demikian Jabar juga sama, mungkin dengan sama-sama partai 01,02 dan 03 juga jadi senang.
Menurut saya harus begitu karena pilpres sudah selesai, jadi kita harus sama-sama dengan semua partai politik dan bersama-sama untuk menciptakan negara yang aman adil dan makmur. Ungkapnya
Untuk Garut PKS sudah jatuh cinta tapi belum akad, masih di rahasiakan. Kita menunggu sampai DPP PKS mengeluarkan SK pasangan, tapi waktunya belum bisa di tentukan sebelum pendaftaran.
“Pilkada itu hajat DPP di tiap daerah,jadi saya tidak bisa menentukan tapi cuma mengajukan , saya tidak bisa kawin sendiri tapi harus ada wakilnya dan wakilnya itu DPP,”Pungkas dr Haru suandharu
MUKRIN