Garut, 86News.co – Demikian pernyataan Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Garut, Victor John Rantung saat wawancara di sekretariat FPK Kantor Bakesbangpol, berkaitan dengan adanya kegiatan melalui Dirjen Polpum Kemendagri yang saat ini sedang melaksanakan pengukuran Indeks Harmoni Indonesia 2025.
Seperti diketahui bahwa kegiatan dimaksud merupakan giat partisipatif dgn memberi Hak dan Kewajiban masyarakat untuk terlibat secara langsung menilai konsep harmoni yang didasari atas ketahanan ekonomi,sosial,budaya dan keberagamaan.
Kegiatan ini merupakan akselerasi pencapaian ASTA CITA yang dicanangkan Bapak Presiden Prabowo dan menyongsong mewujudkan Indonesia Emas 2045, tanggal 11 Maret 2025.
Victor yang didampingi Sekretaris FPK Garut, Dr. Suhanda,S.Pd.S.H.,M.H. merespon positif kegiatan tersebut dan berharap agar masyarakat dapat memberi penilaian secara obyektif, jujur dan benar adanya. Victor menambahkan bahwa Seiring dengan berjalannya proses pembangunan saat ini, FPK merasa optimis dengan kepemimpinan Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati yang Dinilai mampu melakukan perubahan.
Jika selama 5 tahun terakhir keberadaan FPK sama sekali tidak dipedulikan maka untuk saat ini kita berharap penyelenggara pemerintahan dapat memberikan perhatian secara khusus untuk tugas dan kerja kerja FPK berdasarkan Permendagri no. 34 Tahun 2006. Dan berharap senantiasa diikuti pula oleh segenap jajaran perangkat organisasi daerah dinas dan instansi diberbagai tingkatan.
Mengingat bahwa FPK merupakan wadah satu satunya bentukan pemerintah untuk menjadi Rumah Nusantara bagi masyarakat khususnya Etnis dan dari berbagai suku dengan beragam budaya yang ada, maka sudah seharusnya pengembangan organisasi ini segera dibentuk dan dikembangkan di tingkat kecamatan kelurahan dan desa.
Untuk diketahui bahwa Berdasarkan data yang dimiliki saat ini dikabupaten Garut telah menjadi rumah bersama bagi lebih kurang 28 etnis. Yaitu diantaranya Minangkabau, Aceh, Papua, Ambon, NTT, Tionghoa, Arab, Pakistan dll yang sudah sejak lama mampu hidup berdampingan.
Menyinggung mengenai rencana FPK kedepan, Victor menegaskan bahwa FPK sesuai tugas dan fungsi akan mengupayakan penguatan kesadaran bagi masyarakat dan pertanggung jawaban terhadap penyelenggara pemerintahan didaerah akan persatuan dan kesatuan bangsa, dan berharap untuk tidak ada alasan lain selain upaya mewujudkan ASTA CITA yang telah dicanangkan Bapak Presiden.
“Untuk itu, sebagai sesama warga mari bersama bekerja, mari bersama membangun keharmonisan dan saling pengertian, Karena ketika kita saling menghargai dan saling menghormati saat itu pula kita mampu menciptakan kedamaian, stabilitas serta memiliki masa depan yang lebih baik,” pungkas Victor.
MUKRIN
