Garut, 86News.co – Dalam rangka menyambut hari Pangan Nasional, Pengusaha muda dari PT MANDRAGUNA PUSAKA INDONESIA mengadakan kunjungan pertanian dan silaturahmi kepada para petani yang ada di wilayah Kecamatan Bungbulang khususnya Desa Bojong, Minggu (08-10/12/2024).
Kedatangan beliau sangat di harapkan oleh para petani yang ingin mengenal lebih jauh tentang fungsi dan kegunaan Pupuk organik cair. Beliau namanya adalah H Muhammad Rian Kelahiran asli dari Kabupaten Garut.
Pengusaha muda yang mempunyai inovasi, kreatif dan dedikasi yang di butuhkan para petani mengenai keunggulan dari pupuk organik cair Mandraguna ini.
H Rian menanggapinya setelah memberikan pupuk tani Organik cair Mandraguna beberapa pekan lalu ke beberapa desa di Kecamatan Bungbulang yang di percayakan kepada Bu Ayuni “. Ya Alhamdulillah saya percayakan bahwa Bojong ini adalah potensi pertanian yang memang bisa di jadikan menjadi bahan lumbung pangan Organik.
Nah maka itu kami datang ke daerah Desa Bojong untuk meninjau langsung bagaimana keadaan irigasi dan tentunya air yang sangat di butuhkan bagi pertanian dan kami melihat bahwa Bojong sangat berpotensi sekali tentang adanya pupuk organik, bahkan untuk di jadikan bahan lumbung padi Organik, sekaligus kami melihat Bu Ayuni ini sebagai tokoh wanita yang memang aktif di masyarakat tentunya di bidang pertanian.
“Maka dari itu kami memilih Bu Ayuni sebagai Koordinator untuk daerah Kecamatan Bungbulang tentunya di daerah Bojong, ya karena ini akan menjadi produktif nantinya di masyarakat,”Papar Rian.
Selain itu Bahwa pertanian Organik ini adalah pertanian pangan yang sehat pangan yang lebih baik artinya bahwa tanah ini akan lebih baik di saat kita pupuk memakai organik ini.
Karena sistem organik ini bukan hanya sebagai pola penutrisian bagi tanah, tapi juga pola pemberian bakteri terhadap tanah, sehingga tanah ini mampu di urai mampu di imbangkan dengan adanya bakteria-bakteri yang kita fermentasi kan kedalam pupuk lalu kita supply ke dalam tanah ya nanti akan ada penguraian.
Saya percayakan ke Bu Ayuni, memang luwes sangat aktif di masyarakat tentunya dalam hal percakapan beliau ini sangat dapat di mengerti terhadap masyarakat tentunya di bidang pertanian.
Untuk kedepannya program ini Alhamdulillah kami dari perusahaan PT Mandraguna Pusaka Indonesia tentunya akan membuat sebuah terobosan-terobosan baru dan juga program-program bagi para petani yang memang siap untuk di bimbing dan siap untuk di edukasi.
Mengenai harga Pupuk Organik cair Mandraguna ini kami mensubsisdi pupuk organik kami untuk para petani Padi khususnya, karena pangan ini harusnya lebih baik dari pada sebelumnya karena kadar residu yang ada di dalam pangan di padi.
“Di saat pemakaian kimia ini terlalu berlebihan ya akhirnya residu yang ada di dalam beras ini sangat banyak tentunya seperti itu,”paparnya
Ayuni sebagai salah satu warga di Desa Bojong dan sekaligus koordinator Poktan Mandraguna Kecamatan Bungbulang sangat bersyukur sekali ,karena pemilik perusahaan PT Mandraguna Pusaka Indonesia bisa berkunjung ke Kecamatan Bungbulang khususnya ke Desa Bojong.
untuk bersilaturahmi dengan para petani dan memberikan edukasi mengenai pupuk organik,dan kami telah di berikan kepercayaan di Bungbulang oleh pemilik perusahaan PT Mandraguna Pusaka Indonesia tersebut untuk membantu para petani yang mempunyai lahan pertanian dan sayuran khususnya padi dalam menyediakan Pupuk Organik cair Mandraguna yang harganya sangat murah, hemat berkwalitas dan mudah di dapat.
Dalam waktu senggang kami diskusi mengenai fungsi dan kegunaan pupuk organik cair. Padi itu ternyata setiap seminggu atau dua Minggu sekali dalam waktu tertentu itu memerlukan nutrisi yang besar.
Contoh di usia 7 hari, 14 hari, 30 hari, 45 hari dan 60 hari ternyata waktu ini tanaman padi memerlukan nutrisi yang memang hari itu kita harus memberikan pupuk dan pada akhirnya semua akan menghasilkan produktif, produktivitas masing-masing, agar di 7 hari kita semprot karena proses pengakaran atau penguatan akar, 14 hari mulai masuk anakan, ketika proses anakan di saat kita tidak di pupuk anakan sedikit, tapi di saat kita semprot kita lakukan pemupukan ia akan lebih banyak anaknya.
Seterunya 30 hari itu usia pertumbuhan, 45 hari pengisian melai dan bulir di usia 60 hari barulah bulirnya berisi terkadang ada yang hampa bulirnya, nah setelah pakai pupuk organik cair akan berisi kalau sama kita di kasih nutrisinya.
Sebetulnya bahasa pupuk itu simpel, pupuk itu memberikan kita makan terhadap tanaman seperti itu. Misalnya ada hama wereng pakai macam-macam obat pake ini salah pake itu salah, padahal konsepnya bukan seperti itu.
Konsep kimia jangan terlalu berlebihan ,kalau misalkan berlebihan ini akan mengakibatkan total patal bahkan rusak pada akhirnya ketika panen gitu-gitu saja, karena mengikuti alur penyampaian-penyampaian produsen.
Pupuk organik cair ini terbuat dari alam dan untuk alam. Pemupukan dengan produk organik cair ini tentunya hasilnya akan bertahap hasilnya, karena kondisi tanah dan tanaman akan beradaptasi seiring berjalannya waktu ,dan jika mengikuti sesuai aturan, dosis dan cara pemakaiannya tentu akan mendapatkan hasil yang maksimal. Karena sudah teruji keberhasilannya hampir di beberapa provinsi.
Tanaman Pangan (Padi dan Jagung )
Dosis, waktu, dan Cara Pemakaian sebagai berikut : Benih siap semai kemudian di rendam selama 8 jam dalam larutan POC dengan dosis 10 ml per liter air Tanaman di lahan dengan dosis 10-20 ml/liter air, disemprotkan pada hari ke-7 HST, 15 HST, 30 HST, 45 HST, dan 60 HST
Tanaman Umbi -umbian
Dosis 10-20 ml/liter air Gandakan dosis bila di kocor pada tanaman tanaman (sekitar batang dan akar) Ulangi setiap 10-14 hari sekali
Tanaman Sayuran & Buah
Dosis 5-10 ml/liter air Gandakan dosis bila di kocor pada tanaman (sekitar batang dan akar) Setara 1 tengki Hands prayer sama dengan 2 Aqua Gelas
Tanaman Keras
Dosis 20 ml/liter air Gandakan dosis bila di kocor pada tanaman (sekitar batang dan akar)
Waktu Penyemprotan
Pagi Hari : 06 .00 – 09 .00 WIB • Sore Hari : 15.00 – 18.00 WIB.
Semoga dengan kepercayaan ini saya bisa amanah dan dapat dirasakan hasilnya oleh para petani yang ada di wilayah Bungbulang khususnya baik dari segi kwalitas maupun kwantitasnya. Dan petani pun akan sejahtera sehat dan bahagia.
“Selain itu, persediaan pupuk organik cair ini insya Allah untuk jangka panjang dan berkelanjutan karena mayoritas masyarakat di wilayah kecamatan Bungbulang adalah petani,”Pungkas Ayuni
MUKRIN
